Murahnya menggunakan Jasa SEO dibandingkan dengan membayar iklan Adsense Google, membuat banyak sekali pemilik website dan toko online menggunakan layanan jasa SEO kami. Beragam pemilik website dan toko online menghubungi kami perihal ketentuan layanan SEO yang kami tawarkan. Namun banyak juga yang kami tolak, bukan karena kami tidak mampu, tapi karena website tersebut memang tidak disukai oleh Google.
Adakah website yang tidak disukai Google?
Ada. Diantara milyaran website dan toko online yang ada diseluruh dunia, ada beberapa jenis website yang Google tidak terlalu suka. Bahkan ada ketentuan khusus jika anda ingin menayangkan iklan Google adsense untuk website tersebut misalnya. Berikut jenis website yang Google tidak suka :
1. Website duplikat (copy paste)
Hal paling pertama adalah website duplikat. Bisa duplikat dari website lain, bisa juga duplikat dari media lain misalnya buku dan lainnya. Di era Algoritma Hummingbird Google yang baru, originalitas menjadi salah satu poin penting yang harus dipertahankan dalam suatu website untuk mendapat kepercayaan Google masuk ke halaman pertama hasil pencariannya, dan website duplikat jelas akan terfilter dengan sendirinya, bahkan bisa jadi otomatis kena banned Google.
2. Website berisi Virus, Trojan, dan Malware lainnya
Jika anda memiliki website yang didalamnya terdapat script virus aktif, jangan aneh jika website anda menghilang dari Google, karena Google tidak menyukai website demikian, pun dengan semua user internet diseluruh dunia. Di banyak versi browser terbaru pun biasanya akses menuju website semacam ini langsung otomatis diblokir.
3. Website full iklan
Selain virus, website yang penuh dengan iklan adalah website yang tidak disukai oleh semua orang, pun demikian dengan Google. Jika merujuk ke peraturan penayangan iklan adsense, rekomendasi jumlah iklan yang cocok untuk setiap penayangan halaman sebuah website adalah 3 iklan. Maka website yang memiliki iklan lebih dari 3 spot harap waspada untuk update algoritma Google ke depannya.
4. Website Tanpa Konten/ Sedikit Konten
Akan sulit sekali mengoptimasi website Anda jika tidak ada konten di dalamnya, atau masih sedikit kontennya. Apalagi kalau yang mau di SEO adalah killer keywords (keyword dengan kompetisi yang tinggi).
Sebelum melakukan SEO terhadap website atau online shop Anda, pastikan dulu sudah ada kontennya. Isinya pun jangan asal-asalan (yang penting ada konten), tapi harus relevan dan sesuai dengan keinginan user.
Semakin “gemuk” isi sebuah website, maka semakin “cinta” Google terhadap website tersebut.
5. Website yang Isinya Hanya Gambar atau Flash
Bisakah melakukan SEO terhadap website yang full image dan flash?
Jawbannya sih bisa saja, tapi SULIT dan kecil kemungkinan berhasilnya (tapi tentunya harus dilihat lagi tingkat kesulitan keyword-nya).
Kasus yang sering kami temui adalah website yang halaman HOME nya hanya berupa sebuah gambar besar, tanpa ada text sama sekali. Padahal halaman HOME merupakan halaman yang paling penting bagi Google.
Memang sih, dari sisi estetika terlihat lebih cantik dan elegan. Tapi dari sisi SEO halaman web seperti ini tidak disukai oleh Google karena crawler Google sulit membaca image.
Jika blog, website, atau online shop Anda ternyata masih seperti itu, mungkin perlu dipertimbangkan untuk dirombak biar lebih Google-friendly. Semoga bermanfaat :)
Kang admin tanya dong. Itu kalo sudah terkena banned google gimana cara remedial nya ya?
Terus algortm sekarang itu penguin atau hummingbird ya?
nanti kita bahas di postingan berikutnya ya :)
bermanfaat sekali infonya, maaf mw nanya agak mlenceng. kalo toko online yg banyak foto poduk tapi juga ada fasilitas page artikel apakah bisa juga ikut google adsense? trimakasih
Seharusnya bisa, namun biasanya toko online justru menghindari hal ini, karena jangan sampai iklan yang muncul adalah iklan dari kompetitor kan :)
jadsi blog wallpaper juga kurang disukai si mbah ya? apa karena itu kemaren rame2 deindex blog wallpaper dan blog2 desain rumah?