Mungkin banyak yang masih awam di dunia internet marketing langsung bertanya-tanya: “Haduhhh, makanan apalagi CRO ini?” :D
Mengenal CRO
CRO itu singkatan dari CONVERSION RATE OPTIMIZATION >> tuh tambah bingung kan pasti :D
Dilihat secara harafiah, “Conversion” itu berasal dari kata “Convert” yang artinya merubah. Secara sederhana, CRO berarti memaksimalkan website Anda (baik dari segi design dan kontennya) agar visitor yang tadinya cuma melihat-lihat kemudian tertarik untuk membeli produk/ jasa yang Anda tawarkan (to convert = merubah, artinya merubah visitor jadi pembeli).
Sudah SEO, Masih Perlu CRO?
Kenapa CRO ini penting? Di era serba digital seperti sekarang, SEO saja tidak cukup buat Anda memenangkan persaingan. Semua website, blog, online shop, portal berita, semuanya melakukan SEO dan berlomba-lomba agar muncul di halaman 1 mesin pencari.
Hanya karena Anda ranking di halaman 1 Google, tidak menjamin visitor akan membeli dari Anda. Ingat, masih ada 9 website kompetitor lainnya yang juga muncul di page 1 Google. SEO hanya mendatangkan trafik, tidak menjamin trafik tersebut akan menjadi pembeli.
Bagaimana Melakukannya?
Nah, untuk meningkatkan peluang agar visitor membeli dari Anda, maka CRO menjadi penting. Bisa dibilang, CRO ini adalah pelengkap strategi SEO Anda. Berikut adalah 5 tips praktis yang perlu Anda evaluasi dari website Anda ketika melakukan CRO:
Tampilan Website – Apakah sudah profesional dan sesuai dengan brand image yang ingin ditonjolkan? Website yang tampilannya tidak profesional adalah salah satu alasan visitor ragu membeli dari Anda.
Navigasi Website – Apakah mudah dipahami dan user-friendly bagi visitor ketika mencari sebuah menu tertentu, terutama menu-menu utama seperti Contact dan Product?
Informasi Website – Apakah konten yang tersedia sudah cukup informative, mudah dipahami, dan menjawab kebutuhan calon pembeli Anda? Tuliskan informasi produk, kegunaan, keunggulan, harga, testimoni, cara membeli, ketentuan, dll dalam bahasa yang menarik dan menjual. Kalau isinya saja tidak jelas, bagaimana orang mau membeli?
Hal-Hal Teknis – Apakah loadingnya cepat? Apakah banyak error dan bugs? Jangan sampai ketika orang mau membeli dari toko online Anda kemudian cancel hanya gara-gara fungsi shopping cart yang tidak berjalan semestinya.
Hal-Hal Pendukung – Gunakan tombol atau link Call-to-Action (seperti tombol “buy now”, “download now”, “subscribe now”, dll) dan letakkan di tempat yang noticable, letakkan inquiry form di tempat-tempat yang mudah dilihat supaya memudahkan visitor untuk langsung memasukkan inquiry, dan live chat atau contact number yang mudah dilihat.
Setelah SEO Website, Sekarang Saatnya CRO
Bagi yang merasa SEO websitenya sudah mantap dan stabil, tapi penjualan yang terjadi masih belum memuaskan, mungkin sudah saatnya Anda melakukan CRO. Tidak hanya SEO, di internet juga ada banyak blog-blog yang membahas tips melakukan CRO yang bisa Anda Googling sendiri.
Buat yang sudang melakukan SEO + CRO, yuk sharing disini pengalamannya :)
informasi yg sangat menarik… saya akan cba untuk melakukan hal ini
CRO memang penting. intinya tampilan website kita itu adalah rumah kita. jika tampilannya gk user friendly, orang yg datang pasti tidak betah
Betul. Tampilan website itu sebenarnya bagian dari CRO juga :)
Pas sekali. Setelah 10 tahun fakum ngeblog, sekarang saya mulai lagi dari awal dengan SEO dan CRO yang sekuat mungkin. Terima kasih ya tipsnya.